Tugu Penanda Keistimewaan Kalurahan Dengok

marsono_marsono 28 Juli 2022 16:28:13 WIB

SID-Kalurahan Dengok. Yogyakarta sebagai daerah Istimewa lewat dana keistimewaan ( Danais) membuat bangunan penanda Keistimewaan Yogyakarta disemua Desa/Kalurahan di Gununugkidul, 144 Desa yang ada di Gunungkidul ada seragam wajah baru berupa “ Citra Loka Keistimewaan” yang merupakan penanda visual bercirikan arsitektur Jawa, untuk memperkuat karakter wilayah, pemerintahan dan masyarakat berdasarkan tata nilai budaya Yogyakarta. Humas DIY juga menyampaikan bahwa Citra Loka Papan Nama Keistimewaan memvisualisasikan falsafah “ Manunggaling Kawulo lan Gusti” kelebihan papan nama Keistimewaan ini, selain menyesuaikan perubahan nomenklatur kelembagaan DESA menjadi KALURAHAN di DIY, juga terkoneksi dengan QR Code yang terpasang pada papan nama.

 

Apakah ini menggunakan Dana Desa?, tentu tidak, ini adalah wujud bantuan dari dana Keistimewaan DIY murni yang dipergunakan dalam pembuatan papan nama Citra Loka Keistimewaan, dengan nilai anggaran sekitar 60 an juta seutuhnya untuk pembuatan papan nama ini, dan dalam proses pembangunanya pun juga melibatkan pihak ketiga tidak di kerjakan sendiri oleh Pemerintah Kalurahan Dengok, nilai anggaran itu pastinya dipergunakan sesuai dengan RAB yang sudah di tentukan dari DIY, berupa material, pembayaran HOK juga sebagai honor TPK, Topik sebagai kepala rumah tangga/ pelayanan umum dipemerintah Kalurahan Pampang menyampaikan “ secara material banguanan penanda dikerjakan dengan bahan pilihan yang bagus,berupa full batako dari atas sampai bawah, untuk kuwalitas termasuk paling bagus dari sebelum-sebelumnya yang sudah dibangun di Desa lainya yang menggunakan bahan bata cetakan, ini semua agar terlihat lebih kokoh dan rapi. Penanda Keistimewaan dikerjakan selama satu bulan penuh sampai finishing. Pengerjaan papan nama Keistimewaan ini bersifat swakelola dalam pengerjaanya melibatkan tukang dari warga Desa setempat.

 

Jogjakarta dengan Budaya Istimewa berupa keselarasan hidup, sikap perilaku luhur di harapkan mampu membentuk karakter, jati diri, harga diri, percaya diri,mandiri agar mempunyai daya tahan, daya tangkal,daya kembang, bercirikan 7W yaitu;

Wareg,Waras,Wasis,Waskita,Wibawa,Waluya, dan Wicaksana. Eksistensi, Revitalisasi, Internalisasi, dan Ekspresi pengembangan kebudayaan leluhur akan sangat memperkaya dan mampu membentuk karakter leluhur Bangsa.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung